Radang Amandel dan Solusinya

Amandel atau yang dalam bahasa kedokteran disebut tonsil merupakan sistem pertahanan tubuh yang berfungsi untuk mengontrol bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh. Jika amandel sudah tidak mampu lagi menahan bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh, dapat mengakibatkan amandel mengalami pembengkakkan atau yang biasa disebut radang amandel. Seseorang yang terserang radang amandel tidak dapat menelan dengan baik dan agak kesulitan bernapas.

Radang amandel adalah salah satu gangguan kesehatan yang dapat menjalar sampai gangguan THT ( Telinga, Hidung dan Tenggorokan ) yang dapat bersifat kronis atau akut, jika tidak segera diobati dan ditangani dengan baik.. Radang amandel sebenarnya dapat dihindari dan dicegah dengan cara menjaga kesebersihan, menjaga pola makan yang sehat dan seimbang serta menghindari konsumsi makanan yang mengandung gula tambahan, MSG, garam berlebih dan makanan yang digoreng dengan minyak berulang. Selain itu, menghindari minuman berkafein dan makanan dingin seperti ice cream, makanan yang diawetkan, soft drink dan berbagai pangan yang tidak sehat, agar radang amandel tidak semakin parah.

Radang amandel adalah radang yang dapat dialami oleh segala kalangan usia, baik anak – anak hingga dewasa. Namun dalam banyak kasus penyakit ini lebih sering menjangkit pada anak usia sekolah. Seiring dengan bertambahnya usia dan kekebalan tubuh semakin kuat maka amandel akan menyusut dengan sendirinya. Sedangkan pada usia anak – anak ukuran amandel lebih besar karena amandel sangat diperlukan oleh tubuh untuk menghasilkan antibodi yang berfungsi untuk melawan kuman-kuman penyebab penyakit yang masuk lewat sistem pernapasan dan mulut, sehingga amandel juga dapat terinfeksi dan meradang.

Gejala radang amandel adalah:

  • Radang Tenggorokan.
  • Amandel Memerah dan Bengkak.
  • Bercak Putih Pada Amandel.
  • Selit Menelan, Sakit Saat Menelan.
  • Pembengkakan Kelenjar Getah Bening.
  • Sakit Kepala.
  • Pembengkakan Kelenjar Getah Bening.
  • Laryngitis merupakan pembengkakan laluran tenggorokan atau Larynx yang dapat menyebabkan suara serak dan sember

 

Cara penularan radang amandel :

  • Menghirup udara yang terkontaminasi dengan bersin atau batuk orang yang terinfeksi penyakit amandel
  • Menyentuh wajah, hidung, atau mulut setelah memegang benda apa pun yang sudah terkena tetesan air liur orang yang terinfeksi penyakit amandel
  • Memakai peralatan makan dan minum secara bergantian dengan orang yang terinfeksi penyakit amandel

 

Cara pencegahan radang amandel :

  • Menjaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan agar dapat mencegah penyebaran mikro organisme yang menyebabkan tonsilitis.
  • Menghindari kontak langsung dengan penderita yang terinfeksi radang tenggorokan dan radang amandel
  • Hindari berbagi peralatan makan, sikat gigi atau lainnya dengan penderita radang amandel.
  • Jika sedang menderita radang amandel, pisahkan semua barang- barang dan jangan memakai bersama orang lain.
  • Sesudah sembuh dari radang amandel ganti sikat gigi dengan yang baru
  • Hindari merokok dan konsumsi kafein karena akan menyebabkan kerongkongan mengalami iritasi.
  • Saat sedang bersin dan sedang batuk tutup dengan menggunakan tissue atau juga lengan
  • Perbanyak minum air putih minimal 10 gelas dalam sehari.
  • Gunakan masker saat berdekatan dengan orang yang sedang batuk, pilek dan sakit tenggorokan

Cara mengobati radang amandel :

  • Pemberian antibiotik

Radang amandel adalah radang yang terjadi karena infeksi bakteri dan virus, sehingga cara pengobatannya bisa dilakukan adalah dengan memberikan obat antibiotik. Apabila radang amandel disebabkan oleh infeksi bakteri streptococcus, dokter akan memberikan resep antibiotik golongan penisilin. Apabila anak mengalami alergi terhadap penisilin, dokter akan memberikan obat lain yang juga mampu mengobati radang amandel tanpa menyebabkan alergi.

  • Dengan obat alami

Dikarenakan takut dengan efek samping yang bisa ditimbulkan dari obat – obatan tertentu, akhirnya banyak orang lebih memilih untuk melakukan pengobatan secara alami dan tradisional. Walaupun harus dilakukan secara rutin dan akan memakan waktu yang lebih lama, pengobatan secara alami dan tradisional ini juga tidak kalah ampuh. Pengobatan alami radang amandel hanya dapat dilakukan jika kondisi radang amandel yang belum terlalu parah.

  • Operasi

Operasi amandel atau yang dalam istilah kedokteran tonsillectomy hanya akan dilakukan jika kondisi radang amandel menyerang secara berulang – ulang, seperti lebih dari 5 kali dalam setahun. Operasi ini dilakukan untuk mengangkat amandel yang telah terinfeksi dan sudah tidak dapat disembuhkan lagi dengan menggunakan antibiotik. Selain itu, operasi juga akan dilakukan jika penderita semakin sulit untuk menelan dan sulit bernapas. Operasi pengangkatan amandel akan berlangsung dalam waktu singkat dan akan memerlukan waktu pemulihan kurang lebih selama 2 minggu.

Continue reading →

Waspadailah buah hati anda jika mengalami gejala seperti ini

Waspadailah buah hati anda jika mengalami gejala seperti ini

Gejala & Penyebab Amandel Pada Anak Kecil 2 – 5 Tahun

kapan-diperlukan-operasi-amandel-pada-anak-alodokter

Radang amandel atau tonsilitis yaitu penyekit yang sama. Penyakit ini muncul dan juga merupakan bagian dari sakit tenggorokan yang sering kali menyerang anak-anak dari usia 5 hingga 15 tahun. Amandel pada anak bahkan lebih sering terjadi pada anak antara usia 3 hingga 7 tahun.

Amandel adalah organ tubuh yang berperan sangat penting pada anak. Pada usia tersebut, amandel bekerja sebagai filter yang menyaring berbagai makanan yang masuk dan akan menghalangi virus, bakteri, dan kuman lainnya yang ikut masuk melalui makanan. Sebab, pada usia tersebut anak-anak belum memiliki sistem daya tahan tubuh yang kuat dan juga belum berjalan secara optimal. Sehingga, peran amandel dapat membasmi semua kuman dan virus penyebab berbagai penyakit. Karena serangan virus atau bakteri yang terus-menerus terjadi, amandel pun akhirnya mengalami peradangan dengan di sertai bercak-bercak putih atau bahkan memerah. Tanda-tanda inilah yang di berikan oleh amandel sebagai sinyal bahwa mereka sedang bekerja keras mengatasi serangan virus atau bakteri penyebab amandel pada anak.

Amandel pada anak paling sering terjadi di usia 3 sampai 7 tahun sebab pada masa tersebut amandel sedang berperan aktif untuk melawan infeksi. Jadi, semakin anak terus tumbuh maka amandel pun terus mengecil dan infeksi menjadi kurang terjadi. Memang, radang amandel bukanlah hal yang serius kecuali jika terjadi pembengkakan pada amandel yang terus berkembang. Saat hal ini muncul, pembengkakan bisa menjadi semakin parah dan bahkan akan menghambat proses pernapasan anak. Dalam setahun, kondisi ini bisa terjadi selama 4 hingga 5 kali. Bahkan, anak juga bisa terkena infeksi telinga, masalah pada adenoid atau pembengkakan di bagian belakang rongga hidung atas amandel.

Lalu, apa gejala Amandel Pada Anak?

Gejala Amandel Pada Anak Kecil 2–5 Tahun

Ada beberapa gejala yang bisa dikenali jika berkaitan dengan sakit amandel. Gejala paling umum adalah adanya peradangan atau pembengkakan di area amandel bahkan bisa cukup parah sampai-sampai seperti hampir menutupi saluran pernapasan.

 

Sedangkan gejala lainnya adalah sebagai berikut:

– Tenggorokan terasa nyeri

– Amandel berwarna kemerahan

– Amandel disertai bercak putih atau kuning

– Terdapat lepuh atau borok yang menyakitkan di amandel

– Suara menjadi serak atau bahkan hilang

– Sakit kepala

– Nafsu makan jadi hilang

– Telinga terasa nyeri

– Menelan makanan jadi sulit

– Bernapas menjadi sulit dan malah melalui mulut

– Kelenjar getah bening di area rahang atau leher membengkak

– Demam atau menggigil

– Bau mulut

 

Bahkan, Amandel Pada Anak juga disertai gejala lainnya seperti:

– Perut terasa nyeri

– Mual

– Muntah

Jika gejala tersebut terjadi pada anak, maka sudah pasti anak sedang kesakitan karena radang amandel yang muncul. Jika ini adalah kali pertama anda sebagai orang tua menghadapi anak yang mulai rewel, tidak mau makan dan minum karena sakit saat menelan dan anak tampak kurang asupan makanan mungkin anda akan sedikit kuatir. Tetapi, sebelum memberikan penanganan dini, pastikan bahwa anda tahu apa penyebab dari Amandel Pada Anak terlebih dahulu agar penanganannya lebih tepat dan amandel menjadi cepat disembuhkan.

 

Pastinya Anda tidak ingin terserang radang amandel kan? Yuk jaga kesehatan amandel

Pastinya Anda tidak ingin terserang radang amandel kan? Yuk jaga kesehatan amandel

Menjaga Kesehatan Amandel

anak sakit amandel

Amandel atau tonsil adalah tumpukan lapisan seperti tisu yang terletak pada sisi kerongkongan bagian belakang. Amandel juga merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh, yang di desain untuk melindungi anda dari bakteri dan juga virus yang ingin masuk ke dalam tubuh anda melalui mulut.

Celah di bagian jaringan amandel berfungsi untuk menangkap kuman. Di dalam celah – celah tersebut, banyak sekali terdapat sel makrophag dan juga sel – sel darah putih yang bertugas untuk menangkap kuman dan membunuh kuman tersebut. Amandel dapat mengatasi antigen spesifik terutama terhadap diphteri, virus koliom kuman streptococcus, hemofilus influenza, staphylo cococus.

Dalam sebuah penelitian, di dapatkan bahwa daya imunologis amandel jauh lebih kuat dan lebih baik jika di bandingkan dengan zat kekebalan tubuhyang terdapat pada bagian lain. Itu karena zat kekebalan amandel langsung berhubungan dengan dunia luar, sehingga amandel mejadi tempat pertahan tubuh pertama kali.

Sebenarnya jumlah amandel yang ada yaitu lima buah amandel di tenggorokan manusia, tetapi yang dapat terlihat dari bagian luar dengan jelas hanya ada dua saja.

Jika ada kuman yang sudah masuk ke dalam tubuh anda tidak bisa di atasi, amandel anda akan segera membesar dan koloni kuman di amandel terlihat sebagai bercak putih yang terdiri dari banyak kuman. Bahayanya, perlawanan yang akan di lakukan oleh amandel justru menginfeksi diri anda sendiri, hal ini lah yang di sebut dengan radang amandel.

Gejala terjadinya peradangan pada amandel atau tenggorokan yang sudah akut pada setiap orang akan berbeda – beda. Tetapi ada juga beberapa gejala yang umumnya yang akan timbul, antara lain : terasa nyeri yang amat sangat pada tenggorokan, demam dengan suhu yang tinggi, amandel mejadi lebih besar dan menjadi lebih merah.

Bila terjadi peradangan amandel pada anak kecil atau pada anak anda, jika tidak di obati dengan sebaik mungkin, akan berakibat radang jantung, bisul di dalam mulut.

Tubuh yang menggigil adalah salah satu gejala dari peradangan pada amandel yang sudah akut. Terdapat jaringan yang berwarna merah atau putih yang menempel pada amandel anda dan jikalau di lepaskan bisa berdarah. Amandel yang sudah akut biasanya di sertai dengan suara yang serak atau menghilangnya suara bila terkena pita suara. Pembesaran kelenjar getah bening pada leher juga bisa membuat nafas anda menjadi bau dan juga dapat di sertai dengan radang telinga tengah.

Semoga bermanfaat 🙂